Ingin menyusun karya tulis valid dan bisa menjadi sarana penyajian referensi terpercaya bagi pembaca? Untuk itu, Anda perlu mengetahui bagaimana cara membuat daftar pustaka. Tak perlu repot, karena Anda bisa melakukannya dengan bantuan aplikasi populer berikut ini.
Cara Membuat Daftar Pustaka di Word
Daftar pustaka (bibliografi) adalah daftar yang memuat judul-judul buku, artikel maupun bahan penerbitan lainnya sebagai studi kepustakaan. Daftar ini selalu digunakan pada penulisan karya tulis ilmiah, mulai dari buku, tesis, skripsi, jurnal maupun artikel. Cara membuat daftar pustaka dapat dilakukan dengan menuliskan secara manual maupun cara otomatis menggunakan bantuan aplikasi.
Berikut ini daftar aplikasi yang bisa Anda manfaatkan untuk menyusun bibliografi dengan mudah:
1. Microsoft Word
Jelas, aplikasi edit dokumen yang satu ini sudah menyediakan fitur untuk menyusun daftar pustaka. Fitur bawaan ini secara otomatis akan membuatkan daftar pustaka untuk tulisan Anda setelah pengaturannya diselesaikan. Berikut langkah yang perlu Anda lakukan:
- Dari halaman Microsoft Word, klik References kemudian Insert Citation.
- Klik pada Add New Source lalu tambahkan data yang diperlukan, meliputi:
- Tipe sumber (buku, artikel, atau berita)
- Penulis
- Judul
- Tahun
- Tempat
- Penerbit
- Bahasa
- Setelah dirasa lengkap, klik Ok.
- Lakukan Manage Source lalu pilih sumber mana saja yang akan dikutip nantinya
- Lakukan kutipan dengan klik Insert Citation kemudian arahkan ke sumber yang sudah di-manage tadi
- Pada toolbar yang sama, klik Style untuk memilih style pengutipan
- Klik Bibliography untuk menyelesaikan daftar pustaka Anda
2. Mendeley
Aplikasi ini populer digunakan untuk membuat kutipan maupun daftar pustaka secara otomatis. Agar dapat menggunakan fungsi otomatis tersebut, pengguna hanya perlu menambahkan plugin ke Microsoft Word dan browser. Anda bisa mengunduh installer dari situs resmi kemudian memasangnya ke perangkat.
3. Zotero
Tak jauh berbeda dari aplikasi pertama, Zotero juga banyak digunakan untuk menyusun kutipan dan daftar pustaka. Begitu pula dengan cara penggunaannya yang perlu diinstal ke perangkat lalu disambungkan ke Office dan browser. Menariknya, aplikasi ini juga mendukung pengutipan untuk film, video hingga berita.
Mendeley dan Zotero menggunakan Metadata yang memudahkan Anda membuat daftar pustaka karena sumber kutipan yang Anda unduh biasanya sudah dilengkapi dengan data bawaan. Selain itu, data bawaan ini juga masih bisa disesuaikan jika informasi di dalamnya kurang akurat. Sementara pada Word, ia tidak menggunakan basis Metadata sehingga pengguna harus menginput informasi secara manual
Kesimpulan
Anda bisa menerapkan cara membuat daftar pustaka baik langsung dari Word, atau menggunakan bantuan aplikasi tambahan sesuai preferensi. Jika pada Word Anda perlu menambahkan informasi sumber secara manual, aplikasi tambahan akan langsung menambahkannya dari metadata bawaan sumber yang Anda download.