Apakah Anda mencari cara untuk meningkatkan keamanan sistem Ubuntu 22.04 Anda? Salah satu cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan menggunakan alat pengamanan seperti Vuls. Vuls adalah alat open-source yang dirancang khusus untuk melakukan pemindaian keamanan pada sistem, dan dapat membantu Anda menemukan kerentanan yang mungkin ada di sistem Anda. Dalam artikel ini kita akan membahas cara menggunakan Vuls sebagai vulnerability scanner di Ubuntu 22.04.
1. Persyaratan
Sebelum kita mulai, pastikan bahwa sistem Ubuntu 22.04 Anda sudah diinstal dengan paket-paket yang diperlukan. Beberapa paket yang harus diinstal adalah:
- Git
- Go
- Dep
- SQLite3
Jika Anda belum menginstal paket-paket ini, Anda dapat melakukannya dengan menjalankan perintah berikut:
sudo apt-get updatesudo apt-get install git golang dep sqlite3
2. Menginstal Vuls
Setelah memastikan bahwa semua persyaratan telah terpenuhi, langkah selanjutnya adalah menginstal Vuls pada sistem Anda. Untuk melakukan ini, ikuti langkah-langkah berikut:
- Clone repositori Vuls dari GitHub:
- Pindah ke direktori Vuls:
- Instal dependensi Vuls menggunakan Dep:
- Build Vuls:
git clone https://github.com/future-architect/vuls.git
cd vuls
dep ensure
make
Setelah selesai menginstal Vuls, Anda siap untuk memulai pemindaian keamanan pada sistem Anda.
3. Mengkonfigurasi Vuls
Sebelum memulai pemindaian, Anda perlu mengkonfigurasi Vuls terlebih dahulu. Untuk melakukan ini, buat file konfigurasi baru dengan menjalankan perintah berikut:
./vuls configtest
Perintah ini akan membuat file konfigurasi baru bernama “config.toml” dalam direktori kerja Anda. Anda dapat membuka file ini dengan editor teks dan menyesuaikan konfigurasi sesuai kebutuhan Anda.
4. Menambahkan Host
Setelah mengkonfigurasi Vuls, langkah selanjutnya adalah menambahkan host yang akan dipindai. Untuk melakukan ini, jalankan perintah berikut:
./vuls scan -tags "os:ubuntu linux" -ssh-user <username> -ssh-key-path <path-to-ssh-key> <IP-Address>
Pada perintah ini, ganti <username> dengan nama pengguna SSH Anda, <path-to-ssh-key> dengan jalur ke file kunci SSH Anda, dan <IP-Address> dengan alamat IP host yang ingin Anda pindai.
5. Analisis Hasil Pemindaian
Setelah pemindaian selesai, Anda dapat menganalisis hasilnya dengan menjalankan perintah berikut:
./vuls report -format-list -to-html
Perintah ini akan menampilkan hasil pemindaian dalam format daftar dan menghasilkan file HTML yang dapat Anda buka di browser web Anda.
6. Menggunakan Vuls dengan Cron
Untuk memastikan bahwa sistem Anda selalu dipindai secara berkala, Anda dapat menggunakan Vuls dengan cron. Untuk melakukannya, buka cron dengan perintah berikut:
crontab -e
Tambahkan baris berikut pada akhir file:
@daily /path/to/vuls scan -tags "os:ubuntu linux" -ssh-user <username> -ssh-key-path <path-to-ssh-key> <IP-Address> > /dev/null 2>&1
Pada baris ini, ganti /path/to/vuls dengan jalur ke direktori Vuls, <username> dengan nama pengguna SSH Anda, <path-to-ssh-key> dengan jalur ke file kunci SSH Anda, dan <IP-Address> dengan alamat IP host yang ingin Anda pindai.
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, Anda sekarang memiliki pengetahuan tentang cara menggunakan Vuls sebagai vulnerability scanner di Ubuntu 22.04. Dengan menggunakan alat ini, Anda dapat meningkatkan keamanan sistem Anda dengan menemukan kerentanan yang mungkin ada pada sistem Anda. Pastikan untuk menjalankan pemindaian secara berkala untuk memastikan bahwa sistem Anda selalu aman.