Niat Tayamum – Cara Melakukan Tayamum Menurut Syariat Islam

Posted on

Pengertian Tayamum

Tayamum adalah salah satu alternatif pengganti wudhu dan mandi bagi umat muslim dalam situasi tertentu. Tayamum dilakukan dengan cara mengusapkan tangan pada bumi yang kering dan bersih kemudian mengusapkan tangan tersebut pada wajah, lengan, dan kaki.

Keadaan yang Membatasi Melakukan Wudhu dan Mandi

Situasi yang dapat membatasi seseorang untuk melakukan wudhu dan mandi adalah ketika tidak ada air yang dapat digunakan untuk berwudhu atau mandi, atau ketika air yang tersedia tidak mencukupi untuk membersihkan seluruh tubuh. Situasi ini dapat terjadi saat seseorang sedang berada di tempat yang jauh dari sumber air atau di tempat yang tidak memiliki fasilitas air seperti di dalam pesawat atau kapal.

Landasan Hukum Tayamum

Tayamum diatur dalam Al-Quran Surat An-Nisa ayat 43 dan Surat Al-Maidah ayat 6. Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW juga pernah melakukan tayamum ketika sedang berada di dalam perjalanan dan tidak ada air untuk berwudhu.

Cara Melakukan Tayamum

Sebelum melakukan tayamum, seseorang harus memperhatikan beberapa hal seperti memastikan bahwa bumi yang digunakan untuk tayamum bersih dari najis dan kotoran, serta memastikan diri dalam keadaan suci dari hadats kecil dan besar.

Langkah-langkah dalam melakukan tayamum adalah sebagai berikut:

  1. Berniat untuk melakukan tayamum.
  2. Mencari tanah yang kering dan bersih.
  3. Mengusapkan kedua tangan pada permukaan tanah yang kering.
  4. Mengusapkan tangan yang sudah terkena debu pada wajah, lengan kanan, lengan kiri, kaki kanan, dan kaki kiri secara bergantian.

Keutamaan Tayamum

Tayamum adalah salah satu keutamaan dalam Islam yang diberikan kepada umat muslim. Tayamum dapat membantu umat muslim dalam menjalankan ibadah ketika tidak ada air yang dapat digunakan untuk berwudhu atau mandi.

Penutup

Demikianlah penjelasan mengenai niat tayamum dan cara melakukan tayamum menurut syariat Islam. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi umat muslim dalam menjalankan ibadah di segala situasi dan kondisi yang ada.